Autisme berjudul "Nyangkut"

21 September 2012

29 September 2012

8 Oktober 2012

Kalo diliat tanggal2nya, itu adalah waktu dimana saya sedang merasakan kelabilan, kegalauan, kebimbangan, kepusingan, kehectican, kecrowdedan, dan kejenuhan *tsssaaahhh,, *ups! he
Seharusnya ada beberapa gambar lagi, ada semangkok bakso, ada segelas teh manis hangat dan ada juga se-cup jus :D
Kenapa makanan??
yak! entah kenapa di tanggal2 itu setelah selesai melaksanakan pertemuan atau beberapa agenda dan ditambah dengan segunung tugas kuliah yang hanya bisa saya perlakukan sebagai "pekerjaan sampingan", saya merasa jenuh, sehingga semua itu membuat kebiasaan baru berjudul "Nyangkut",hee. apa itu?simpel aja, jadi  sebelum kembali ke asrama An-Nur, tempat dimana saya kost, saya selalu mampir ke tempat dimana makanan di atas berada, mengunjungi tempat dimana teh manis hangat itu berada, itu semua bukan hanya untuk sekedar memenuhi lapar dan haus yang terasa, tapi juga untuk beruzlah, menyendiri, berpikir, mendinginkan otak, menenangkan diri *gaya* hee
Menurut saya itu lebih baik daripada saya harus bercerita kepada yang lain, karena saya yakin mereka tak akan mengerti, saya aja bingung mau  ceritanya gimana,hoho
Tapi saya sempat sedikit menceritakan ke salah satu partner, tapi ya itu hanya sebagian kecil, itupun gak jelas *apa ini apa ini??*
Tak ada satupun yang mengerti selain-Nya, hanya Dia yang mengerti kita ^^

Well, itu semua sudah berakhir, insyaAllah...